"Sakit demam seringsekali disertai sakit kepala."
"Apakah sakit kepalanya hanya saat bangun tidur atau membuatnya terbangun dari tidur ? Sakit kepala dengan ciri seperti ini bisa menandakan ada suatu kelainan serius di otak. Dokter akan segera merujuk si anak ke rumahsakit untuk menjalani beberapa tes, misalnya MRI atau scan-CT untuk menetapkan penyebab dan penanganan yang tepat."
"Adakah pada sakit kepala anak anda salah satu gejala berikut : sakit kepala parah, enggan menundukkan kepala, tidak suka cahaya terang, mengantuk atau linglung,, bintik rata gelap yang tidak memudar oleh tekanan. Jika iya, ini tanda bahaya, segera bawa anak anda ke rumahsakit karena gejala-gejala tersebut mengindikasikan meningitis, yaitu peradangan selaput pembungkus otak akibat infeksi, bisa menyebabkan gejala seperti ini. Bila diduga meningitis, si anak harus segera dibawa ke rumahsakit saai itu juga, untuk mendapatkan pertolongan segera dengan antibiotika, dan mungkin memerlukan perawatan intensif."
"Sakit kepala ringan sesaat setelah benturan kecil di kepala biasanya tidak perlu dicemaskan. Berikan parasetamol pada si anak untuk meredakan sakitnya. Amati si anak baik-baik. Bila ia tampak lesu, muntah, mengantuk, atau timbul salah satu tanda bahaya di atas, segera hubungi dokter."
"Sakit kepala juga mungkin akibat dari benturan. Mungkin ia mengalami cedera otak karena benturan di kepala. Di ruamahsakit, si anak akan diawasi cermat dan perlu menjalani beberapa tes, misalnya scan-CT untuk menetapkan penanganan yang tepat."
"Bila si anak tampak lesu di saat sakit kepalanya tidak kambuh atau bila prestasinya di sekolah menurun belakangan ini, mungkin ada suatu kelainan serius di otak yang perlu segera diselidiki. Dokter akan memeriksa si anak dan mungkin akan merujuk si anak menjalani beberapa pemeriksaan misalnya MRI dan scan CT untuk menetapkan penyebabnya."
"Adakah sakit kepalanya sesuai dengan ciri berikut ; terasa terutama di dahi dan wajah atau gigi, semakin terasa ketika membungkuk. Sinusitis (radang pada selaput penyekat rongga-rongga di tenggorokan) mungkin penyebab sakit kepala seperti ini, terutama bila si anak baru terserang pilek atau hidung berlendir atau tersumbat. Anak-anak berusia di bawah 8 tahun jarang terserang karena sinusnya belum terbentuk. Berikan parasetamol untuk mengatasi nyerinya. Menghirup uap juga bisa menolong. Bila si anak belum membaik dalam 2 hari. Periksakanlah ke dokter dalam 24 jam, mungkin si anak memerlukan antibiotika."
"Obat resep tertentu bisa berefek samping menimbulkan sakit kepala. Konsultasikan ke dokternya, sementara itu jangan hentikan pemakaian obat resepnya."
"Sakit kepala parah dengan gejala seperti ini mungkin migren, terutama bila ada anggota keluarga ada juga yang mengidap migren. Periksakanlah ke dokter. Dokter akan memeriksa si anak untuk menutup kemungkinan penyebab lain. Gejalanya seringkali bisa diredakan sendiri dengan obat pereda nyeri dan antiematika (obat pereda mual), banyak minum dan istirahat di ruang gelap. Anda juga perlu mencari faktor pencetusnya, yang bisa berupa makanan atau aktifitas."
"Suatu keluhan di mata kadang-kadang bisa menyebabkan sakit kepala setelah melakukan hal-hal seperti itu. Periksakan mata si anak ke dokter mata. Setelah melakukan tes penglihatan lengkap, bila ada masalah padj penglihatan, dokter mata akan meresepkan kacamata yang sesuai untuk si anak. Bila penglihatannya normal, dokter mata akan merujuk anda ke dokter umum untuk mencari penyebab sakit kepala tersebut."
"Kecemasan adalah penyebab terbanyak sakit kepala pada anak-anak. Ajaklah si anak mengungkapkan masalah dan kecemasan yang dialaminya, dan carilah pola sakit kepalanya. Hubungi gurunya untuk mencari informasi lebih banyak. Periksakanlah ke dokter bila anda dan si anak tidak bisa mengatasi masalahnya atau bila sakit kepalanya sering timbul."
PERINGATAN
:
Segera
bawalah ke rumahsakit bila si anak kehilangan kesadaran dan timbul salah satu
gejala berikut ;
- Hilang kesadaran setelah benturan di kepala
- Belum sadar sampai lebih dari 3 menit
- Nafasnya melambat atau terhenti, atau tidak teratur dan berbunyi
Sambil
menunggu bantuan medis, berikan pertolongan pertama yang sesuai.
No comments:
Post a Comment