MASALAH TIDUR PADA ANAK

Lamanya tidur malam bagi setiap anak bervariasi antara 9-12 jam tergantung usia dan kebutuhan masing-masing (baca ‘Kebutuhan Tidur Pada Anak-Anak’). Kurang tidur jarang mempengaruhi kesehatan namun bisa mempengaruhi perilaku di siang hari atau prestasi di sekolah. Namun penolakan di saat yang menurut anda sudah termasuk waktu tidur dan/atau terbangun di tengah malam bisa menjengkelkan sekeluarga bila terjadi terlalu sering. Berbagai faktor, termasuk sakit fisik, kekecewaan emosional, mimpi buruk, serta buruknya kebiasaan jam tidur, bisa menimbulkan masalah tidur.

"Apakah kadang-kadang anak anda tidur berjalan ? tidur berjalan terbanyak dialami anak usia 6-12 tahun. Tak perlu dicemaskan selama anda menjamin bahwa si anak tetap aman, misalnya dengan mengunci semua pintu luar. Jangan bangunkan, namun tuntunlah dia kembali ke tempat tidurnya, bila perlu. Kebiasaan itu biasanya akan hilang sendiri setelah usia 12 tahun."

"Apakah tidur si anak memang selalu kurang sejak bayi ? masalah tidur yang sudah ada sejak bayi mungkin disebabkan tidak adanya jadwal yang tetap. Solusinya, cobalah menetapkan jadwal tidur yang tetap dan ikuti saran tindakan lain untuk menidurkan anak (bawah). Bila tidur anak anda masih kacau setelah beberapa minggu menerapkan jadwal tidur yang tetap, mintalah saran dokter."

"Kebutuhan tidur setiap anak memang sangat bervariasi (baca ‘Kebutuhan Tidur Pada Anak-Anak’). Bila si anak tampak sehat, agaknya tak ada yang perlu dicemaskan. Bila pola tidurnya yang membuat anda cemas, konsultasikanlah ke dokter atau mantri kesehatan setempat."

"Sulit diam ketika tidur seringkali disebabkan oleh kecemasan atas sebuah kekecewaan sementara. Solusinya, cari dan atasilah semua kekhawatiran si anak. Berilah dia tambahan belaian dan dukungan. Mungkin si anak akan lebih mudah tenang setelah kekecewaannya berlalu. Namun bila tidur si anak belum membaik dalam beberapa minggu, periksakanlah ke dokter."

"Pada anak, sulit diam ketika tidur juga mungkin karena ia takut gelap atau ditinggalkan sendirian. Solusinya, tentramkanlah si anak, memakai lampu temaram atau membiarkan pintu kamarnya tetap terbuka mungkin bisa menolong. Jadwal tidur yang tetap juga bisa lebih menentramkan anak. Bila ia masih juga sulit tidur setelah beberapa minggu, periksakanlah ke dokter."

"Anak yang kurang sehat memang akan sulit tidur di malam hari. Bila terdapat gejala spesifik, cobalah buka kembali arsip file di blog ini mengenai gejala tertentu. Bila tidak ada, periksakanlah ke dokter. Setelah membaik, si anak akan kembali tidur nyenyak sepanjang malam."

"Apakah tidurnya terganggu oleh batuk atau gatal di kulit ? gejala asma atau eksim yang tidak mengganggu di siang hari, mungkin bisa mengganggu si anak di saat tidur. Periksakanlah ke dokter. Dokter akan memeriksa dan meresepkan obat yang sesuai. Bila si anak sudah menerima pengobatan untuk asma atau eksim, mungkin dosisnya perlu disesuaikan. Begitu gejalanya bisa teratasi, tidur si anak akan kembali lelap."

"Apakah si anak sedang minum suatu obat resep sehingga membuatnya sulit tidur ? obat tertentu, misalnya obat asma, bisa membuat tidur terganggu sebagai efek samping. Periksakanlah ke dokter, sementara itu, jangan hentikan pemberian obat resepnya."

"Mimpi buruk juga bisa membuat anak sulit tidur. Mimpi buruk dialami anak mulai usia 5-6 tahun dan bisa dipicu oleh pengalaman atau peristiwa mencekam di TV atau dongeng. Mimpi buruk juga bisa disebabkan oleh kecemasa. Solusinya, tenangkanlah si anak sampai ia bisa kembali tidur. Pada beberapa kasus, ada baiknya ia diajak membicarakan mimpinya itu. Bila mimpi buruknya terus berkelanjutan atau semakin sering, periksakanlah ke dokter."

"Terbangun beberapa kali di malam hari untuk buang air kecil mungkin merupakan gejala sebuah kelainan tersembunyi, misalnya infeksi saluran kemih. Namun penyebab terbanyaknya adalah kebanyakan minum."

"Anak-anak sering siap bangun lebih dini daripada orangtuanya dan bisa memasuki masa terbangun lebih dini. Bila anda ingin ia tidur kembali, ikutilah tindakan menidurkan anak (sebelah). Bila anak anda sudah cukup besar, anda bisa membiarkannya bermain sendiri."

TIPS TINDAKAN SENDIRI : Menidurkan Anak Anda

Bila anak anda sulit tidur, mungkin hal itu disebabkan tidak ada jadwal tidur yang tetap. Cobalah tetapkan sebuah pola yang selalu ditepati setiap malam, misalnya cuci kaki lalu membacakan dongeng. Seringkali seorang anak susah tidur karena takut gelap, yang bisa diatasi dengan menyediakan lampu temaram atau membiarkan pintu kamar tetap terbuka. Bila sulit menidurkan anak anda, baringkan dia sampai mapan, ucapkan selamat malam dan keluarlah dari kamar. Bila si anak menangis, biarkan dulu beberapa menit sebelum mendatanginya lagi. Tentramkan si anak dengan singkat lalu keluarlah lagi dari kamar, lawanlah desakan hati yang ingin menemaninya. Ulangi hal itu beberapa kali sampai ia tidur. Waktunya akan semakin singkat setiap hari.

Bila si anak terbangun di malam hari, bantulah dia hanya bila ia benar-benar menangis. (Anak yang hanya merengek mungkin akan segera tidur kembali). Masuklah untuk memeriksa bahwa segalanya aman, tenangkan si anak dan segeralah keluar lagi. Bila anak anda masih menangis, cobalah lagi cara di atas, sampai si anak tidur kembali.

Kebutuhan Tidur Pada Anak-Anak

Kebutuhan tidur setiap anak berbeda-beda, dan wajar saja jika ada anak yang lebih bayak tidur daripada anak yang lain yang seusia. Pada umumnya, tidur anak semakin berkurang dengan semakin bertambahnya usia mereka. Perbandingan tidur disertai mimpi juga menurun, dari sekitar setengah pada bayi baru lahir sampai sekitar seperlima pada usia remaja. Anda perlu mencemaskan tidur anak anda hanya bila ia tampak kurang sehat atau bila mengantuk berlebihan telah mempengaruhi kesehariannya.